Sejak lahir dan berkembangnya kota Gresik selain
berawal dari masuknya agama islam yang kemudian menyebar ke seluruh pulau
jawa,tidak terlepas dari nama Nyai Ageng Pinatih, dari janda kaya raya yang
juga seorang syahbandar, inilah nantinya akan kita temukan nama seseorang yang
kemudian menjadi tonggak sejarah berdirinya kota gresik. Dia adalah seorang
bayi asal Blambangan (Kanbupaten Banyuwangi) yang dibuang ke laut oleh orang
tuanya, dan ditemukan oleh para pelaut anak buah Nyai Ageng Pinatih yang
kemudian diberi nama Jaka Samudra. Setelah perjaka bergelar raden paku yang
kemudian menjadi penguasa pemerintah yang berpusat di Giri Kedato,dari tempat
inilah beliau kemudian dikenal dengan panggilan Sunan Giri.
Kalau Syeh Maulana Malik Ibrahim pada jamannya
dianggap sebagai para penguasa, tiang para raja dan menteri, maka sunan giri
disamping kedudukannya sebagai seorang sunan atau wali (Penyebar Agama Islam) juga
dianggap sebagai Sultan / Prabu (Penguasa Pemerintahan) Sunan Giri dikelanal
menjadi salah satu tokoh wali songo ini,juga dikenal dengan prabu Satmoto atau
Sultan Ainul Yaqin.Tahun dimana beliau dinobatkan sebagai pengusaha
pemerintahan(1487 M) akhirnya dijadikan sebagai hari lahirnya kota Gresik.
Beliau memerintah gresik selama 30 tahun dan dilanjutkan oleh keturunanya
sampai kurang lebih 200 tahun
Menjabat sebagai bupati yang pertama adalah Kyai
Ngabehi Tumenggung Poesponegoro pada tahun 1617 saka, yang jasadnya dimakamkan
di komplek makam Poesponegoro di jalan pahlawan gresik, satu komplek dengan
makam Syech Maulana Malik Ibrahim.
Kota Gresik terkenal sebagai kota wali, hal ini
ditandai dengan penggalian sejarah yang berkenaan dengan peranan dan keberadaan
para wali yang makamnya di Kabupaten Gresik yaitu, Sunan Giri dan Syekh Maulana
Malik Ibrahim. Di samping itu, Kota Gresik juga bisa disebut dengan Kota
Santri, karena keberadaan pondok-pondok pesantren dan sekolah yang bernuansa
Islami, yaitu Madrasah Ibtida’iyah, Tsanawiyah, dan Aliyah hingga Perguruan
Tinggi yang cukup banyak di kota ini. Hasil Kerajinan yang bernuansa Islam juga
dihasilkan oleh masyarakat Kota Gresik, misalnya kopyah, sarung, mukenah,
sorban dan lain-lain.
Semula kabupaten ini bernama Kabupaten Surabaya. Memasuki dilaksanakannya PP Nomer 38 Tahun 1974. Seluruh kegiatan pemerintahan mulai berangsur-angsur dipindahkan ke gresik dan namanya kemudian berganti dengan Kabupaten Daerah Tingkat II Gresik dengan pusat kegiatan di Kota Gresik.
Semula kabupaten ini bernama Kabupaten Surabaya. Memasuki dilaksanakannya PP Nomer 38 Tahun 1974. Seluruh kegiatan pemerintahan mulai berangsur-angsur dipindahkan ke gresik dan namanya kemudian berganti dengan Kabupaten Daerah Tingkat II Gresik dengan pusat kegiatan di Kota Gresik.
Kabupaten Gresik yang merupakan sub wilayah
pengembangan bagian (SWPB) tidak terlepas dari kegiatan sub wilayah
pengembangan Gerbang Kertasusila(Gresik, Bangkalan, Surabaya, Sidoarjo,
Lamongan). Termasuk salah satu bagian dari 9 sub wilayah pengembangan jawa
timur yang kegiatannya diarahkan pada sektor pertanian, industri, perdagangan,
maritime, pendidikan dan industri wisata.
Dengan ditetapkannya Gresik sebagai bagian salah
satu wilaya pengembangan Grebangkertosusila dan juga sabagai wilayah industri,
maka kota gresik menjadi lebih terkenal dan termashur, tidak saja di persada
nusantara tetapi juga ke seluruh dunia yang ditandai dengan munculnya industri
multi modern yang patut dibanggakan bangsa Indonesia.
kuliner gresik adalah salah satu
kabupaten yang berada di propinsi Jawa timur, gresik berjarak sekitar 20 km
disebelah utara kota Surabaya. Gresik menjadi salah satu sentra budidaya ikan
bandeng. maka tidak heran banyak aneka olahan makanan dari ikan bandeng. untuk
makanan khas dari gresik adalah nasi krawu dan Pudak. Pudak adalah yang paling
khas dari Gresik sehingga gresik sering juga disebut sebagai kota Pudak.
RM Bandeng Pak Elan
Dari arah Surabaya, biasanya kita akan melewati kawasan perkantoran Semen Gresik yang megah di JI. Veteran. saat melintas di jalan ini, Anda bisa mampir sejenak untuk mencicipi sajian khusus berbahan ikan bandeng. Tepatnya di JI. Veteran No. 69. Telp (031) 3981148.
Lokasinya tepat di seberang perkantoran kantoran Semen Gresik. kita bisa mencicipi ikan bandeng goreng, bakar, otak-otak bandeng hingga bandeng telur. Istimewanya, semua bandeng sudah dicabut duri. Baik duri keras dan besar maupun duri yang halus dan kecil. Jadi tak perlu repot saat menyantapnya.
untuk cara mencabut durinya bandeng dibelash dari atas, Setelah itu, barulah bandeng diolah sesuai selera. Untuk bandeng bakar, bekas belahan tidak terlihat. Sehingga bentuknya tampak masih utuh. Buat yang tidak tahu, pasti bertanya-tanya bagaimana caranya menghilangkan duri bandeng. Bandeng bakar disajikan dengan cocolan saus sambal pekat berupa campuran cabai, kacang, kecap dan petis. Ada juga bandeng telur yang merupakan olahan daging bandeng yang digoreng dengan kocokan telur menyerupai perkedel. Semua menu ini
dijual rata-rata Rp 30 ribu per ekor. Ukurannya mencapai 5 - 6 ons per ekor.
Selain olahan bandeng, RM Pak Elan juga menyediakan menu lain seperti tahu telur, dadar telur, rawon, sate kerang hingga sayur asem. Nah, untuk minumannya, Anda boleh mencoba legen. Ini minuman yang diambil dari buah lontar alias siwalan. Rasanya manis dan sedikit menyengat. Mirip dengan air fermentasi tape. Disajikan dengan es batu membuat legen makin segar. Legen dijual Rp 3.700 per gelas. Namun jika sedang bersantap beramai-ramai bisa juga memilih ukuran 1 atau setengah bumbung yang dijual dengan harga Rp 9000 - Rp 17500.
Rumah makan Pak Elan I cukup lapang dan nyaman. Udara panas Gresik terhalau dengan hembusan ruangan full AC yang sejuk. Tersedia 17 meja panjang yang bisa Anda pilih untuk bersantap. Satu meja, bisa ditempati 8 - 10 orang. Rumah makan yang sudah ada sejak tahun 1950-an ini buka setiap hari sejak pukul 07.00 hingga 19.30. Selain RM Pak Elan I, terdapat juga RM Pak Elan II yang juga terletak di jalan yang sama.
Nasi Bebek Goreng Cak Selem
Sebagai kota yang tak begitu jauh dari Surabaya, hidangan bebek jelas masih disukai di Gresik. sebagian besar warga Gresik sepakat jika bebek racikan Cak Salem yang paling sedap. Lokasinya terletak di JI. Gubernur Suryo No. 60. Telp (031) 3971174.
Hidangan bebek di kedai ini terbagi empat. Ada menu lepas tulang, jeroan, tulangan dan kerangka. Masing-masing dibagi menurut namanya. Menu lepas tulang menyajikan bebek yang disajikan tanpa tulang. Jadi hanya dagingnya saja. Biasanya yang diambil daging bagian dada dan paha.
Sedangkan menu tulangan menyajikan bagian sayap, kapala, leher dan brutu. Untuk menu kerangka digunakan bagian tulang dada dan punggung. Sedangkan jeroan menyajikan hati, usus dan ampela bebek. Semuanya dimasak hingga empuk dengan bumbu rempah yang kuat. Bebeknya sangat empuk dan sarat bumbu. Jika umumnya bebek goreng disajikan renyah, bebek di kedai ini justru disajikan agak basah. Bebek yang sudah diungkep lalu ditambah minyak goreng dan dimasak sebentar.
Semua bebek disajikan dengan sambal hitam yang pedas betul. Tentu saja dilengkapi dengan nasi pulen yang hangat. Seporsi bebek plus nasi dijual Rp 9 ribu. Sudah dilengkapi dengan lalapan kemangi, kol dan timun. Namun jika Anda suka yang digoreng kering, Cak Salem juga bersedia melayani.
Kedai buka setiap hari sejak pukul 09.30 - 21.30. Ada sekitar 20 kursi yang bisa ditempati di kedai mungil ini. Kebanyakan pembeli memang memilih dibungkus untuk disantap di rumah. Dalam sehari, Cak Selem mengaku membutuhkan hingga 40 ekor bebek.
Pudak Sari Kelapa
Nah, untuk oleh-oleh, Anda bisa membawa pudak khas Gresik. ukup mudah memperoleh kudapan berbahan tepung beras dan santan ini. Biasanya, Para penjual terpusat di JI. Veteran atau kawasan Sindujoyo. Salah satu kedai yang banyak dituju adalah Sari Kelapa di JI. Sindujoyo No. 113. Telp (031) 3985069. Meskipun kedainya mungil, namun cukup terkenal karena rasa pudaknya yang gurih dan teksturnya yang lembut namun padat, tidak benyek.
Di kedai ini pudak tersedia dalam dua jenis. Ada pudak putih dan pudak cokelat. Pudak putih dibuat dari tepung beras dan santan. Sedangkan pudak cokelat berbahan tepung sagu dan gula merah. Rasanya campuran gurih dan manis. Pudak dikemas menggunakan daun jagung yang dikeringkan. Lalu dijahit menyerupai kantung-kantung kecil dan diikat dalam satu renceng berisi 10 pudak. Satu renceng dijual Rp 14 ribu.
Hampir seluruh kedai di jalan ini juga sekaligus menjadi toko oleh-oleh. Jadi selain pudak, juga tersedia jajanan lain seperti jenang ayas yang berbahan ketan berwarna-warni. Ada juga jobong yang menggunakan ketan hitam dan wijen. Selain itu juga tersedia otak-otak bandeng, petis, legen, bandeng asap, wingko hingga aneka kerupuk ikan dan teripang. Khusus pudak, bisa bertahan hingga 1 minggu di lemari es. Jika ingin menghangatkan, boleh dikukus.
Kedai yang berdiri sejak tahun 1970 ini buka setiap hari sejak pukul 7 pagi hingga 9 malam. "Semua hidangan dibuat ala rumahan dan dikerjakan turun-temurun.
Pantai Kuta Bali sudah tak diragukan lagi keindahannya dan tentunya membuat wisatawan betah di sana.
Namun, kini warga Jawa Timur tidak
perlu bersusah payah pergi ke Kuta jika ingin menikmati suasana indahnya pasir
putih, jernihnya air laut, dan deburan ombak. Karena, itu semua bisa dinikmati
di obyek Wisata Segoro Indah Dalegan (Wisidi).
Wisidi tepatnya berada di Desa
Dalegan, Kecamatan Panceng, yang terletak kurang lebih 40 km dari pusat kota
Gresik. Obyek wisata yang berhadapan dengan Laut Jawa ini dipenuhi wisatawan
dan tidak jarang pula wisatawan dari mancanegara ikut menikmati suasana deburan
ombak yang ramah dengan menggunakan pelampung.
Seperti pada hari libur nasional
pelaksanaan pemilu presiden ini. Seusai menggunakan hak pilihnya, warga
memadati pantai Wisidi hingga mencapai ribuan pengunjung, Rabu (8/7).
Pada bulan-bulan tertentu, pantai
ini bisa menjadi salah satu tempat alternatif bagi peselancar. Untuk menikmati
indahnya pantai hingga melihat matahari terbenam, kita tidak perlu mengeluarkan
biaya yang mahal. Cukup membeli tiket seharga Rp 2.500. Obyek wisata yang
mempunyai luas lebih kurang 2 hektar itu menjadi salah satu andalan Kota
Gresik, khususnya bagi Desa Dalegan, karena mampu memberikan sumbangsih yang
cukup besar bagi pembangunan desa.
“Dana yang didapat dari obyek wisata
ini telah bisa digunakan untuk memberi subsidi bagi kas 41 rukun tetangga (RT),
enam rukun warga (RW) setempat, pembangunan jalan dan juga pembangunan dua
balai dusun,” ujar Muzarodin, Kepala Desa Dalegan.
Obyek wisata pantai ini dibuka untuk umum mulai tahun 2003 dan hingga kini mengalami perkembangan yang cukup pesat. Pantai ini juga tak jarang digunakan untuk latihan voli pantai atlet Jatim. Ke depannya, wisata pantai ini akan diperluas sehingga bisa memberikan lapangan pekerjaan baru bagi warga sekitar dan mampu memperkenalkan Kota Gresik di dunia internasi
Kabupaten Gresik merupakan salah
satu wilayah yang ada di Propinsi Jawa Timur yang terletak di sebelah
utara kota Surabaya. Jarak Kabupaten Gresik dengan Kota Surabaya +/- 18
Km, waktu tempuh +/- 45 menit.
Kabupaten Gresik memiliki obyek
dan daya tarik wisata yang cukup banyak dan potensi untuk dikembangkan,
antara lain:
Obyek-obyek tersebut berada di
wilayah daratan dan di wilayah kepulauan Bawean.
Di wilayah daratan obyek dan tarik wisata Pulau Bawean banyak berupa wisata alam.
Dalam rangka mendukung
kepariwisataan di Kabupaten Gresik, telah berkembang juga usaha
kepariwisataan yang terdiri dari :
- Hotel sebanyak 6 buah - Rumah makan sebanyak +/- 19 buah - Biro perjalanan sebanyak +/- 23 buah |
Gresik terletak pada dataran rendah. Di Gresik akan kita
temui beberapa wisata alam pantai, karena kota Gresik terletak di sebelah
utara Pulau Jawa dan berdekatan dengan selat Jawa. Adapun pulau di luar
Gresik yang termasuk dalam kabupaten Gresik adalah Pulau Bawean. Di daerah
Bawean tersebut banyak juga pulau-pulau kecil yang indah mengintari Pulau
Bawean. Untuk lebih lengkapnya anda bisa mengunjungi wisata-wisata alam di
Gresik
|
No comments:
Post a Comment