Wednesday, June 8, 2016

Gresik Sejarah dan Wisata

Gresik sudah dikenal sejak abad ke-11 ketika tumbuh menjadi pusat perdagangan tidak saja antar pulau, tetapi sudah meluas keberbagai negara.Sebagai kota Bandar,gresik banyak dikunjungi pedagang Cina, Arab, Gujarat, Kalkuta, Siam, Bengali, Campa dan lain-lain. Gresik mulai tampil menonjol dalam peraturan sejarah sejak berkembangnya agama islam di tanah jawa. Pembawa dan penyebar agama islam tersebut tidak lain adalah Syech Maulana Malik Ibrahim yang bersama-sama Fatimah Binti Maimun masuk ke Gresik pada awal abad ke-11.
Sejak lahir dan berkembangnya kota Gresik selain berawal dari masuknya agama islam yang kemudian menyebar ke seluruh pulau jawa,tidak terlepas dari nama Nyai Ageng Pinatih, dari janda kaya raya yang juga seorang syahbandar, inilah nantinya akan kita temukan nama seseorang yang kemudian menjadi tonggak sejarah berdirinya kota gresik. Dia adalah seorang bayi asal Blambangan (Kanbupaten Banyuwangi) yang dibuang ke laut oleh orang tuanya, dan ditemukan oleh para pelaut anak buah Nyai Ageng Pinatih yang kemudian diberi nama Jaka Samudra. Setelah perjaka bergelar raden paku yang kemudian menjadi penguasa pemerintah yang berpusat di Giri Kedato,dari tempat inilah beliau kemudian dikenal dengan panggilan Sunan Giri.
Kalau Syeh Maulana Malik Ibrahim pada jamannya dianggap sebagai para penguasa, tiang para raja dan menteri, maka sunan giri disamping kedudukannya sebagai seorang sunan atau wali (Penyebar Agama Islam) juga dianggap sebagai Sultan / Prabu (Penguasa Pemerintahan) Sunan Giri dikelanal menjadi salah satu tokoh wali songo ini,juga dikenal dengan prabu Satmoto atau Sultan Ainul Yaqin.Tahun dimana beliau dinobatkan sebagai pengusaha pemerintahan(1487 M) akhirnya dijadikan sebagai hari lahirnya kota Gresik. Beliau memerintah gresik selama 30 tahun dan dilanjutkan oleh keturunanya sampai kurang lebih 200 tahun
Menjabat sebagai bupati yang pertama adalah Kyai Ngabehi Tumenggung Poesponegoro pada tahun 1617 saka, yang jasadnya dimakamkan di komplek makam Poesponegoro di jalan pahlawan gresik, satu komplek dengan makam Syech Maulana Malik Ibrahim.
Kota Gresik terkenal sebagai kota wali, hal ini ditandai dengan penggalian sejarah yang berkenaan dengan peranan dan keberadaan para wali yang makamnya di Kabupaten Gresik yaitu, Sunan Giri dan Syekh Maulana Malik Ibrahim. Di samping itu, Kota Gresik juga bisa disebut dengan Kota Santri, karena keberadaan pondok-pondok pesantren dan sekolah yang bernuansa Islami, yaitu Madrasah Ibtida’iyah, Tsanawiyah, dan Aliyah hingga Perguruan Tinggi yang cukup banyak di kota ini. Hasil Kerajinan yang bernuansa Islam juga dihasilkan oleh masyarakat Kota Gresik, misalnya kopyah, sarung, mukenah, sorban dan lain-lain.
Semula kabupaten ini bernama Kabupaten Surabaya. Memasuki dilaksanakannya PP Nomer 38 Tahun 1974. Seluruh kegiatan pemerintahan mulai berangsur-angsur dipindahkan ke gresik dan namanya kemudian berganti dengan Kabupaten Daerah Tingkat II Gresik dengan pusat kegiatan di Kota Gresik.
Kabupaten Gresik yang merupakan sub wilayah pengembangan bagian (SWPB) tidak terlepas dari kegiatan sub wilayah pengembangan Gerbang Kertasusila(Gresik, Bangkalan, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan). Termasuk salah satu bagian dari 9 sub wilayah pengembangan jawa timur yang kegiatannya diarahkan pada sektor pertanian, industri, perdagangan, maritime, pendidikan dan industri wisata.
Dengan ditetapkannya Gresik sebagai bagian salah satu wilaya pengembangan Grebangkertosusila dan juga sabagai wilayah industri, maka kota gresik menjadi lebih terkenal dan termashur, tidak saja di persada nusantara tetapi juga ke seluruh dunia yang ditandai dengan munculnya industri multi modern yang patut dibanggakan bangsa Indonesia.

kuliner gresik adalah salah satu kabupaten yang berada di propinsi Jawa timur, gresik berjarak sekitar 20 km disebelah utara kota Surabaya. Gresik menjadi salah satu sentra budidaya ikan bandeng. maka tidak heran banyak aneka olahan makanan dari ikan bandeng. untuk makanan khas dari gresik adalah nasi krawu dan Pudak. Pudak adalah yang paling khas dari Gresik sehingga gresik sering juga disebut sebagai kota Pudak.

RM Bandeng Pak Elan
Dari arah Surabaya, biasanya kita akan melewati kawasan perkantoran Semen Gresik yang megah di JI. Veteran. saat melintas di jalan ini, Anda bisa mampir sejenak untuk mencicipi sajian khusus berbahan ikan bandeng. Tepatnya di JI. Veteran No. 69. Telp (031) 3981148.
Lokasinya tepat di seberang perkantoran kantoran Semen     Gresik. kita bisa mencicipi ikan bandeng goreng, bakar, otak-otak bandeng hingga bandeng telur. Istimewanya, semua bandeng sudah dicabut duri. Baik duri keras dan besar maupun duri yang halus dan kecil. Jadi tak perlu repot saat menyantapnya.
untuk cara mencabut durinya bandeng dibelash dari atas, Setelah itu, barulah bandeng diolah sesuai selera. Untuk bandeng bakar, bekas belahan tidak terlihat. Sehingga bentuknya tampak masih utuh. Buat yang tidak tahu, pasti bertanya-tanya bagaimana caranya menghilangkan duri bandeng. Bandeng bakar disajikan dengan cocolan saus sambal pekat berupa campuran cabai, kacang, kecap dan petis. Ada juga bandeng telur yang merupakan olahan daging bandeng yang digoreng dengan kocokan telur menyerupai perkedel. Semua menu ini
dijual rata-rata Rp 30 ribu per ekor. Ukurannya mencapai 5 - 6 ons per ekor.
Selain olahan bandeng, RM Pak Elan juga menyediakan menu lain seperti tahu telur, dadar telur, rawon, sate kerang hingga sayur asem. Nah, untuk minumannya, Anda boleh mencoba legen. Ini minuman yang diambil dari buah lontar alias siwalan. Rasanya manis dan sedikit menyengat. Mirip dengan air fermentasi tape. Disajikan dengan es batu membuat legen makin segar. Legen dijual Rp 3.700 per gelas. Namun jika sedang bersantap beramai-ramai bisa juga memilih ukuran 1 atau setengah bumbung yang dijual dengan harga Rp 9000 - Rp 17500.
Rumah makan Pak Elan I cukup lapang dan nyaman. Udara panas Gresik terhalau dengan hembusan ruangan full AC yang sejuk. Tersedia 17 meja panjang yang bisa Anda pilih untuk bersantap. Satu meja, bisa ditempati 8 - 10 orang. Rumah makan yang sudah ada sejak tahun 1950-an ini buka setiap hari sejak pukul 07.00 hingga 19.30. Selain RM Pak Elan I, terdapat juga RM Pak Elan II yang juga terletak di jalan yang sama.

Nasi Bebek Goreng Cak Selem
Sebagai kota yang tak begitu jauh dari Surabaya, hidangan bebek jelas masih disukai di Gresik. sebagian besar warga Gresik sepakat jika bebek racikan Cak Salem yang paling sedap. Lokasinya terletak di JI. Gubernur Suryo No. 60. Telp (031) 3971174.
Hidangan bebek di kedai ini terbagi empat. Ada menu lepas tulang, jeroan, tulangan dan kerangka. Masing-masing dibagi menurut namanya. Menu lepas tulang menyajikan bebek yang disajikan tanpa tulang. Jadi hanya dagingnya saja.  Biasanya yang diambil daging bagian dada dan paha.
Sedangkan menu tulangan menyajikan bagian sayap, kapala, leher dan brutu. Untuk menu kerangka digunakan bagian tulang dada dan punggung. Sedangkan jeroan menyajikan hati, usus dan ampela bebek. Semuanya dimasak hingga empuk dengan bumbu rempah yang kuat. Bebeknya sangat empuk dan sarat bumbu. Jika umumnya bebek goreng disajikan renyah, bebek di kedai ini justru disajikan agak basah. Bebek yang sudah diungkep lalu ditambah minyak goreng dan dimasak sebentar.
Semua bebek disajikan dengan sambal hitam yang pedas betul. Tentu saja dilengkapi dengan nasi pulen yang hangat. Seporsi bebek plus nasi dijual Rp 9 ribu. Sudah dilengkapi dengan lalapan kemangi, kol dan timun. Namun jika Anda suka yang digoreng kering, Cak Salem juga bersedia melayani.
Kedai buka setiap hari sejak pukul 09.30 - 21.30. Ada sekitar 20 kursi yang bisa ditempati di kedai mungil ini. Kebanyakan pembeli memang memilih dibungkus untuk disantap di rumah. Dalam sehari, Cak Selem mengaku membutuhkan hingga 40 ekor bebek.
Pudak Sari Kelapa
   Nah, untuk oleh-oleh, Anda bisa membawa pudak khas Gresik. ukup mudah memperoleh kudapan berbahan tepung beras dan santan ini. Biasanya, Para penjual terpusat di JI. Veteran atau kawasan Sindujoyo. Salah satu kedai yang banyak dituju adalah Sari Kelapa di JI. Sindujoyo No. 113. Telp (031) 3985069. Meskipun kedainya mungil, namun cukup terkenal karena rasa pudaknya yang gurih dan teksturnya yang lembut namun padat, tidak benyek.
   Di kedai ini pudak tersedia dalam dua jenis. Ada pudak putih dan pudak cokelat. Pudak putih dibuat dari tepung beras dan santan. Sedangkan pudak cokelat berbahan tepung sagu dan gula merah. Rasanya campuran gurih dan manis. Pudak dikemas menggunakan daun jagung yang dikeringkan. Lalu dijahit menyerupai kantung-kantung kecil dan diikat dalam satu renceng berisi 10 pudak. Satu renceng dijual Rp 14 ribu.
   Hampir seluruh kedai di jalan ini juga sekaligus menjadi toko oleh-oleh. Jadi selain pudak, juga tersedia jajanan lain seperti jenang ayas yang berbahan ketan berwarna-warni. Ada juga jobong yang menggunakan ketan hitam dan wijen. Selain itu juga tersedia otak-otak bandeng, petis, legen, bandeng asap, wingko hingga aneka kerupuk ikan dan teripang. Khusus pudak, bisa bertahan hingga 1 minggu di lemari es. Jika ingin menghangatkan, boleh dikukus.
   Kedai yang berdiri sejak tahun 1970 ini buka setiap hari sejak pukul 7 pagi hingga 9 malam. "Semua hidangan dibuat ala rumahan dan dikerjakan turun-temurun.



Pantai Kuta Bali sudah tak diragukan lagi keindahannya dan tentunya membuat wisatawan betah di sana.
Namun, kini warga Jawa Timur tidak perlu bersusah payah pergi ke Kuta jika ingin menikmati suasana indahnya pasir putih, jernihnya air laut, dan deburan ombak. Karena, itu semua bisa dinikmati di obyek Wisata Segoro Indah Dalegan (Wisidi).
Wisidi tepatnya berada di Desa Dalegan, Kecamatan Panceng, yang terletak kurang lebih 40 km dari pusat kota Gresik. Obyek wisata yang berhadapan dengan Laut Jawa ini dipenuhi wisatawan dan tidak jarang pula wisatawan dari mancanegara ikut menikmati suasana deburan ombak yang ramah dengan menggunakan pelampung.
Seperti pada hari libur nasional pelaksanaan pemilu presiden ini. Seusai menggunakan hak pilihnya, warga memadati pantai Wisidi hingga mencapai ribuan pengunjung, Rabu (8/7).
Pada bulan-bulan tertentu, pantai ini bisa menjadi salah satu tempat alternatif bagi peselancar. Untuk menikmati indahnya pantai hingga melihat matahari terbenam, kita tidak perlu mengeluarkan biaya yang mahal. Cukup membeli tiket seharga Rp 2.500. Obyek wisata yang mempunyai luas lebih kurang 2 hektar itu menjadi salah satu andalan Kota Gresik, khususnya bagi Desa Dalegan, karena mampu memberikan sumbangsih yang cukup besar bagi pembangunan desa.
“Dana yang didapat dari obyek wisata ini telah bisa digunakan untuk memberi subsidi bagi kas 41 rukun tetangga (RT), enam rukun warga (RW) setempat, pembangunan jalan dan juga pembangunan dua balai dusun,” ujar Muzarodin, Kepala Desa Dalegan.





Obyek wisata pantai ini dibuka untuk umum mulai tahun 2003 dan hingga kini mengalami perkembangan yang cukup pesat. Pantai ini juga tak jarang digunakan untuk latihan voli pantai atlet Jatim. Ke depannya, wisata pantai ini akan diperluas sehingga bisa memberikan lapangan pekerjaan baru bagi warga sekitar dan mampu memperkenalkan Kota Gresik di dunia internasi
                           

Kabupaten Gresik merupakan salah satu wilayah yang ada di Propinsi Jawa Timur yang terletak di sebelah utara  kota Surabaya. Jarak Kabupaten Gresik dengan Kota Surabaya +/- 18 Km, waktu tempuh +/- 45 menit.
Kabupaten Gresik memiliki obyek dan daya tarik wisata yang cukup banyak dan potensi untuk dikembangkan, antara lain:
  1. Wisata alam sebanyak 15 obyek yang meliputi: goa, danau, pantai, air terjun dan air panas.
  2. Wisata budaya sebanyak 15 obyek yang meliputi: situs dan purbakala berupa makam dan petilasan.
Obyek-obyek tersebut berada di wilayah daratan dan di wilayah kepulauan Bawean.
Di wilayah daratan obyek dan tarik wisata Pulau Bawean banyak berupa wisata alam.
Dalam rangka mendukung kepariwisataan di Kabupaten Gresik, telah berkembang juga usaha kepariwisataan yang terdiri dari :
- Hotel sebanyak 6 buah
- Rumah makan sebanyak +/- 19 buah
- Biro perjalanan sebanyak +/- 23 buah








Gresik terletak pada dataran rendah. Di Gresik akan kita temui beberapa wisata alam pantai, karena kota Gresik terletak di sebelah utara Pulau Jawa dan berdekatan dengan selat Jawa. Adapun pulau di luar Gresik yang termasuk dalam kabupaten Gresik adalah Pulau Bawean. Di daerah Bawean tersebut banyak juga pulau-pulau kecil yang indah mengintari Pulau Bawean. Untuk lebih lengkapnya anda bisa mengunjungi wisata-wisata alam di Gresik


                                 




Telaga Ngipik terletak di Kawasan Industri Gresik. Di lokasi ini telah dikembangkan wisata air, pengunjungnya dapat menikmati keindahan panorama dengan menaiki perahu karet mengelilingi telaga. Selain itu pengunjung juga dapat memancing ikan di Giri Wana Tirta ini.
Daya tarik lainnya, telaga Ngipik digunakan juga sebagai tempat latihan ski air, bahkan pernah dijadikan ajang kejuaraan Daerah Ski Air Jawa Timur pada tahun 1999. Fasilitas lain yang tersedia adalah kafetaria dan panggung hiburan rakyat untuk menggelar dan menampilkan berbagai hiburan pada hari-hari tertentu.
Telaga Ngipik terletak sekitar 1,5 Km ke arah barat Alun-alun Kota Gresik.
Pantai Delegan terletak di desa Delegan Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik, sekitar 3 Km dari ibu kota kecamatan. Pantai Delegan sangat cocok untuk wisata pantai, lomba perahu atau memancing. Pantai berpasir putih ini setiap bulan Agustus diadakan atraksi wisata berupa perlombaan yang terkait dengan wisata bahari.

Wisata Adenium terletak di desa Menganti. Di desa tersebut kita bisa menikmati berbagai macam Adenium. Selain menikmati berbagai jenis Adenium kita juga bisa mengoleksinya dengan membeli tanaman tersebut karena di sana juga terdapat banyak penjual adenium dan kita bisa leluasa memilih jenis atau motif Adenium yang paling kita sukai.


Pulau Bawean merupakan gugusan kepulauan yang termasuk dalam wilayah Gresik dan terletak di sebelah utara wilayah Kota Gresik. Pulau Bawean berjarak 80 mil atau 120 km dari kota Gresik dan membutuhkan waktu 3 jam bila ditempuh dengan menggunakan kapal cepat atau 8 jam bila ditempuh menggunakan kapal biasa.
Secara geografis kepulauan Bawean terletak antara 112 45’ Bujur Timur dan 5 45’Lintang Selatan. Luas wilayah sebesar 196,27 Km. kepulauan Bawean terdiri dari 2 kecamatan, yaitu Kecamatan Sangkapura dan Kecamatan Tambak.
Kecamatan Sankapura mempunyai luas 118.72 Km, dengan jumlah Desa 17, yaitu Desa Sawah Mulya, Desa Sengai teluk, Desa Patar Selamat, Desa Batu, Desa Bulu Lanjang, desa Lebak, Desa Pudakit Barat, Desa Pudakit Timur, Desa Kumalasa, Desa Suwari, Desa Dekat Agung, Desa Kota Kesuma, Desa Kebun Teluk Dalam, dan Desa Daun.
Sedangkan Kecamatan Tambak mempunyai luas 77.55 Km, dengan jumlah Desa 13, yaitu Desa Tambak, Desa Diponggo, Desa Kepuh Legundi, Desa Kepuh Teluk, Desa Pekalongan, Desa Klompang Gubuk, Desa Paromaan, Desa Gelam, Desa Teluk Jati, Desa Sokaoneng, Desa Sekalela, Desa Gerejeg, dan Desa Tanjung Ori.
Secara keseluruhan Pulau Bawean mempunyai panorawa wisata dengan ragam flora dan fauna aneka jenis dan warna serta pesona taman lautnya menghiasa pemandangan pulau ini.
Terletak di Desa Sawah Mulya Kecazmatan Sangkapura dan berada di tengah kota sekitar 200 m dari jalan raya sehingga sangat mudah untuk mencapai lokasi.
Daya tariknya adalah air panas kebundaya merupakan sumber air panas alam berkadar belerang yang berguna untuk terapi kebugaran. Tempat ini telah diberdayakan oleh masyarakat dengan membangun tempat mandi umum dan tempat berendam. Banyak orang dari berbagai daerah telah meyakini dan membuktikan bahwa mandi air panas di tempat ini dapat menyembuhkan penyakit rheumatik, penyakit kulit dan lain-lain.
Terletak di Desa Sungai Rujing sekitar pulau Selayar. Untuk menuju sumber air panas Taubat ini dari jalan raya +/- 2 Km. Dan kondisi jalannya lumayan bagus karena telah dibangun oleh masyarakat dan aparat setempat.
Terletak di sebelah utara Pulau Selayar. Daya tarik untuk menuju tempat tersebut adalah indahnya panorama alam sepanjang jalan. Bisa ditempuh melalui laut dan darat.
Daya tariknya adalah sumber airnya sangat besar dan diyakini bisa menyembuhkan penyakit rheumatic dan penyakit kulit. Dengan keindahan yang dihiasi aneka tumbuhan dan semak-semak serta pohon nyiur, tidak jauh dari tempat itu tersedia pesanggrahan untuk beristirahat. Letaknya sekitar +/- 4 Km.
Pulai ini merupakan gunung yang berada di tengah laut, terlepas dengan daratan Pulau Bawean. Daya tariknya adalah bila air laut surut, pelancong bisa berjalan kaki mengelilingi pulau tersebut sambil menikmati terjangan ombak kecil dan desiran angin laut. Sekeliling pulau di tengah laut ini penuh dengan pemandangan batu karang dan semak belukar. Dapat dicapai dengan transportasi laut maupun darat sejauh +/- 4.5 Km.
Pulau ini luasnya +/- 6.000 m2, di kelilingi oleh taman laut / bunga karang dan ikan hias aneka warna dengan pesona keindahan alam bawah laut yang tiada taranya. Banyak penyelam menyatakan bahwa pesona laut di pulau Noko Selayar ini sangat indah.
Untuk menuju pulau Noko Selayar ini bisa dijangkau dengan Speed Boot atau perahu motor sekitar 20 menit dari Pulau Bawean.
Pulau ini merupakan bagian dari Pulau Bawean yang luasnya +/- 50.000 m2 berpenduduk sekitar +/- 800 jiwa. Daya tariknya , meskipun pulau ini dikelilingi laut tetapi terdapat sumber air tawar jernih dengan kandungan mineral tinggi yang konon dapat menjadikan awet muda bila mengkonsumsi setiap hari. Untuk menuju ke Pulau Gili ini bisa menyebrang dengan perahu motor sambil melihat pesona bunga karang aneka ragam.
Terletak di tengah laut dan hanya merupakan daratan berpasir putih yang membentang +/- sepanjang 600m2 dengan lebar 25 m. Pulau tak berpenghuni ini dikelilingi aneka bunga karang dengan pesona taman laut yang elok.

Terletak di Desa Teluk dalam +/- 15 Km dari Kota Sangkapura. Mencapai lokasi air terjun ini dapat menggunakan sepeda motor atau kendaraan roda empat. Tempatnya ditumbuhi aneka flora sangat indah, dan berhawa sejuk.
Terletak di Desa Patar Selamat Kecamatan Sangkapura. Air terjun ini mempunyai ketinggian +/- 12 m. Tempatnya sangat indah serta disekitar lokasi tersebut banyak dijumpai kera dan ayam hutan berkeliaran.
Kuburan Panjang ini disebut juga makam kuno Doro Sembodo. Terletak di tepi laut Desa Lebak Kecamatan Sangkapura. Makam ini merupakan makam yang dikeramatkan oleh penduduk sekitar karena disamping mempunyai kekuatan magis terpendam juga mengandung nilai histories tinggi.
Menurut cerita, Doro Semobodo ini adalah abdi setia Aji Saka yang merupakan tokoh utama legenda Babat Tanah Jawa. Peristiwa meninggalnya Doro dan Sembodo ini kemudian dikisahkan dalam Huruf Jawa (Ha, Na, Ca, Ra, Ka dst.). Para pelancong banyak berdatangan saat Hari Raya Idul Fitri maupun Idul Adha.
Terletak di Desa Kepuh Teluk Kecamatan tambak. Lokasinya berjarak 500 m dari jalan raya Sangkapura – Tambak sehingga sangat mudah dicapai. Menurut peneliti dari Belanda, Keindahan dan nuansa pantai ini setara dengan pantai Pataya di Bangkok – Thailand.
Jalan utama ke lokasi telah beraspal sepanjang pantai, pengunjung bisa menikmati pemandangan lepas pantai dengan panorama laut biru. Lokasi ini dikenal sebagai tempat pertemuan remaja melepas rindu. Selain indah, pantai ini mempunyai nilai histories tinggi karena istri Sunan Giri bernama Siti Zaenab menjadi orang pertama mendarat dan menemukan pantai ini dan di sini pula Siti Zaenab yang berambut panjang tersebut mengabdikan kesetiaannya kepada Sunan Giri.
          Untuk menikmati keindahan dan pesona danau ini dapat dicapai dengan berjalan kaki. Terletak di Desa Paromaan Kecamatan Tambak di puncak ketinggian dan berada di tengah-tengah Pulau Putri Bawean. Dengan prasarana jalan setapak, merangkak naik melewati rimbunan pohon-pohon raksasa berumur ratusan tahun.
Merupakan kenyamanan tersendiri bagi para pecinta alam, selain itu di tempat ini terdapt spesies satwa langka, aneka serangga yang takkan mungkin sama jenisnya dengan serangga di pelosok negeri, sehingga lokasi ini mempunyai daya tarik luar biasa dan sulit dibandingkan dengan obyek wisata lainnya.

Untuk menikmati keindahan dan pesona Pasir Putih Sukaoneng ini, dapat dicapai dengan berjalan kaki sekitar +/- 200 m dari jalan raya. Pesona wisata yang terletak di Desa Sukaoneng Kecamatan tambak ini memiliki keindahan alami pada tepi pantai, selain pasirnya berwarna putih, pantai ini kondisinya landai sehingga memungkinkan pelancong dapat berjalan santai sambil menikmati pemandangan sekitar yang masih alami.

No comments:

Post a Comment